“Bagi saya ini menjadi sebuah motivasi untuk bekerja lebih baik lagi, untuk terus mengimplementasikan visi, misi, gagasan ide kreatif dan inovasi dalam menjalankan tugas-tugas yang pada akhirnya akan bermuara pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” kata Dony.
Menurutnya, Pemkab Sumedang akan terus melakukan upaya-upaya terobosan, ikhtiar yang penuh inovasi dan kreatifitas yang tidak biasa sehingga masyarakat terus terlayani dengan baik dan kesejahteraanya bisa meningkat.
“Digitalisasi menjadi lompatan terbesar kami dalam menghadapi pandemi ini. Kami menggunakan device network dan aplikasi untuk mengatasi berbagai persoalan saat pandemi yang terbukti cepat, tepat dan aman dari Covid-19,” terangnya.
Dalam kata lain, sebutnya, menghadapi pandemi Pemkab Sumedang memiliki desain kebijakan yang ditransformasikan dalam platform digital berupa berbagai layanan aplikasi.
“Aplikasi tersebut seperti Maijah untuk pencegahan Covid-19, ada Mauneh untuk update data bansos, Mauti untuk SAKIPnya, Sitabah untuk pengananan bencana, kemudian Whatapp Boot, dimana pelayanan bisa langsung via WA,” tukasnya. (BR 11)
Discussion about this post