Selasa, 1 Juli, 2025
BandungRaya
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI
No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI
No Result
View All Result
BandungRaya
No Result
View All Result

Dekan Fisip Unpad: Pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak Atas Paslon Sahrul-Gungun

Kamis, 31 Oktober, 2024 | 1:40 am
Dekan Fisip Unpad: Pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak Atas Paslon Sahrul-Gungun

Bandung (BR.NET).- Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung, Dr H. Dadang Supriatna-Ali Syakieb dinilai unggul jauh dalam debat perdana Pilkada Kabupaten Bandung 2024 yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (30/10) malam.

WAJIBDIBACA

Dadan Hidayatulloh Resmi Mengundurkan Diri dari Parpol

Dadan Hidayatulloh Resmi Mengundurkan Diri dari Parpol

Rabu, 28 Mei, 2025 | 11:27 am
Kehadiran Pimpinan Baznas Mendapat Apresiasi Dari Yudha Puja Turnawan

Kehadiran Pimpinan Baznas Mendapat Apresiasi Dari Yudha Puja Turnawan

Selasa, 27 Mei, 2025 | 8:09 am

Paslon nomor urut 2 itu disebut mendominasi seluruh segmen debat karena berbagai program yang ditawarkan pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb telah dilaksanakan secara nyata, bukan hanya wacana. Dadang Supriatna juga disebut berhasil mengontrol ritme debat.

Pengamat politik dan pemerintahan yang juga Dekan Fisip Unpad, Prof Dr Widya Setiabudi mengatakan secara umum paslon nomor urut 2, Dadang Supriatna-Ali Syakieb menampilkan performa sangat baik dalam debat perdana mengungguli paslon Sahrul-Gungun.

“Jika dibandingkan kedua paslon, maka paslon 2 unggul. Terutama dalam kemampuan menyampaikan tawaran-tawaran program yang empirik dan praktis. Sementara paslon 1 lebih banyak argumen normatif,” ujar Prof Widya.

Menurut Guru Besar Ilmu Politik Unpad itu, pemaparan pasangan Bedas lebih menjawab masalah yang dibutuhkan masyarakat Kabupaten Bandung, dibandingkan dengan narasi semu dari lawannya Sahrul-Gungun. Sebab, apa yang disampaikan, semuanya telah dilaksanakan oleh paslon nomor 2.

Contohnya dalam solusi penyediaan lapangan kerja serta penyediaan modal usaha. Paslon nomor 2 menyediakan program penyediaan 50 ribu lapangan kerja dan wirausaha muda serta menyediakan Rp 100 miliar untuk pinjaman tanpa modal tanpa agunan.

Selain itu, Cabup nomor 2 Dadang Supriatna dengan cerdik berhasil menyampaikan berbagai pencapaiannya seperti keberhasilan menaikkan APBD dari Rp 4,6 triliun menjadi Rp 7,4 triliun serta PAD dari Rp 960 miliar menjadi Rp 1,4 triliun.

“Paslon nomor urut 2 menjawab pertanyaan dan memberi argumen dengan baik dan berbasis data. Hal ini karena Cabup petahana Dadang Supriatna memiliki pengalaman empirik nyata sehingga ketika menyampaikan gagasan mudah dipahami,” ungkap Prof Widya.

Selain itu yang menarik, cabup nomor 1 Sahrul sempat terpancing emosinya ketika Dadang Supriatna mengomentari bahwa jawaban yang disampaikan Sahrul Gunawan tidak nyambung dengan pertanyaan. Gungun, cawabupnya sampai harus menepuk-nepuk pundak Sahrul untuk menenangkan.

Hal ini berbeda dengan Cabup nomor urut 2 Dadang Supriatna yang tampak tenang dari awal hingga akhir. Bahkan ketika diserang balik Sahrul, dengan tenang Kang DS hanya meresponnya dengan memberikan senyuman lebar.

“Saya surprise karena Pak Dadang Supriatna sangat tenang saat menjawab pertanyaan dan argumen. Walau diserang, beliau tetap tenang dan taktis dalam menyampaikan pendapat dan menjawab pertanyaan-pertanyaan,” ungkap Prof Widya.

Selanjutnya yang menarik dan harus dicermati oleh masyarakat Kabupaten Bandung, lanjut Prof Widya, adalah ketika sesi closing statment menjelang akhir debat.

Saat closing statment, Sahrul Gunawan dengan terbuka menyebut nama bupati sebelumnya Dadang Naser yang juga menantu Obar Sobarna. Dadang Naser pernah berkuasa selama 10 tahun, melanjutkan kepemimpinan sang mertua Obar yang juga berkuasa 10 tahun.

Sementara paslon 2 menekankan pentingnya menjaga ketenangan dan kondusifitas Kabupaten Bandung. Kang DS mengajak masyarakat agar tidak menyebarkan berita bohong, yang memecah belah.

“Pesan utamanya adalah keguyuban dan persatuan warga Kabupaten Bandung,” ungkap Prof Widya. (Gum)

Tags: Bedas
Bagikan579Tweet362Kirim
Berita Selanjutnya
Di Hadapan Kementerian Sekretariat Negara, Pemkab Bandung Paparkan Kronologis dan Penanganan Pascabencana Gempa Bumi

Di Hadapan Kementerian Sekretariat Negara, Pemkab Bandung Paparkan Kronologis dan Penanganan Pascabencana Gempa Bumi

Relawan Salam Dua Jari Asep , Dadang Supriatna dan Ali Syakieb Kuasai Materi Debat Pilkada Kabupaten Bandung 2024

Relawan Salam Dua Jari Asep , Dadang Supriatna dan Ali Syakieb Kuasai Materi Debat Pilkada Kabupaten Bandung 2024

Discussion about this post

Cecep Suhendar: 8.000 Perusahaan Sudah MoU, Job Fair Jadi Peluang Emas Pencari Kerja

Cecep Suhendar: 8.000 Perusahaan Sudah MoU, Job Fair Jadi Peluang Emas Pencari Kerja

Selasa, 24 Juni, 2025 | 1:26 pm
Musim Penghujan Tiba, DPRD Memohon Warga Kabupaten Bandung Waspada

Ketua DPRD: MTQH ke-39 Jadi Wadah Menumbuhkan Cinta dan Pemahaman Al-Qur’an

Rabu, 18 Juni, 2025 | 10:56 am
PLTA Jatigede Salah Satu Proyek Strategis Nasional

PLTA Jatigede Salah Satu Proyek Strategis Nasional

Senin, 20 Januari, 2025 | 6:48 pm
Pangdam III/Slw Pimpin Pengamanan Kunker Presiden RI di Sumedang

Pangdam III/Slw Pimpin Pengamanan Kunker Presiden RI di Sumedang

Senin, 20 Januari, 2025 | 6:36 pm
Presiden Prabowo Subianto Resmikan PLTA Jatigede

Presiden Prabowo Subianto Resmikan PLTA Jatigede

Senin, 20 Januari, 2025 | 4:54 pm
Resmikan PLTA Jatigede, Prabowo Disambut Antusiasme Warga

Resmikan PLTA Jatigede, Prabowo Disambut Antusiasme Warga

Senin, 20 Januari, 2025 | 4:53 pm

KOLOM

Perubahan Postur APBD
KOLOM

Perubahan Postur APBD

Rabu, 21 Mei, 2025 | 5:17 pm
Gubernur Jabar Berlakukan Jam Kerja Baru di Bulan Ramadhan
KOLOM

Kabupaten Bandung Menatap Ke Depan

Jumat, 4 April, 2025 | 2:17 pm
Dadan Wildan: Pembelajaran Adab dan Ahlaq Salah Satu Upaya Menghindari Siswa dari Narkoba, Bullying dan Cyber Crime
KOLOM

Populist Education ala Kang Dedi Mulyadi

Minggu, 16 Maret, 2025 | 4:03 pm
Tarawih di Mesjid Ibnu Abbas Kota Thaif
KOLOM

Tarawih di Mesjid Ibnu Abbas Kota Thaif

Minggu, 9 Maret, 2025 | 6:21 pm
BandungRaya

© 2022 bandungraya.net

  • PEDOMAN PEMBERITAAN
  • MANAJEMEN

No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI

© 2022 bandungraya.net

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist