Dia menyebutkan sejauh ini masyarakat sudah memahami struktur bangunan yang tahan terhadap gempa, dengan begitu resiko terburuk yang diakibatkan gempa tersebut dapat diminimalkan.
“Masyarakat sudah mulai melakukan upaya untuk mengurangi beban atap dengan yang tadinya menggunakan atap genteng, kini diganti dengan yang lebih ringan, semua itu adalah bagian dari mitigasi,” katanya.
Pada kesempatan ini pula Sekda KBB, Asep Sodikin, menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panik , dalam menghadapi akan terjadinya gempa patahan Lembang.
“Yang lebih penting adalah bagaimana kita memahami apa yang terjadi dan apa harus kita lakukan,” imbuh Asep. (BR-09)
Page 2 of 2
Discussion about this post