Ciwidey, (BR.NET).– Pembangunan jalan penghubung di RW 14 Kampung Mekarjaya, Desa Panyocokan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, akhirnya rampung dan secara resmi dibuka untuk digunakan masyarakat. Peresmian jalan dilakukan pada Senin (30/6/2025) oleh Kepala Desa Panyocokan, Usep Komara, didampingi oleh Sekretaris Camat (Sekcam) Ciwidey, Aam Rahmat, yang hadir sebagai Ketua Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan.
Peresmian ini disambut antusias oleh warga setempat, mengingat jalan tersebut merupakan akses vital yang sudah lama dinantikan. Sebelumnya, jalan ini hanya berupa jalur tanah yang rawan licin dan becek saat musim hujan, sehingga menyulitkan aktivitas masyarakat, terutama petani yang setiap hari harus membawa hasil panennya ke pasar atau pengepul.
Kepala Desa Panyocokan, Usep Komara, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembangunan jalan ini merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah desa terhadap kebutuhan warga. “Jalan ini kami buka sesuai dengan aspirasi dan permintaan masyarakat. Alhamdulillah, sekarang sudah bisa digunakan dan manfaatnya langsung dirasakan warga, khususnya dalam menunjang aktivitas ekonomi seperti distribusi hasil pertanian,” ujar Usep.
Ia menjelaskan bahwa pembangunan jalan ini tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga sebagai upaya meningkatkan taraf hidup masyarakat. “Dengan akses yang lebih layak, kami harap mobilitas warga meningkat, distribusi hasil panen lebih lancar, dan pada akhirnya bisa berdampak pada peningkatan penghasilan petani,” tambahnya.
Senada dengan hal itu, Sekcam Ciwidey, Aam Rahmat, mengapresiasi pelaksanaan proyek jalan tersebut. Ia menyebutkan bahwa hasil pembangunan telah sesuai dengan standar teknis dan volume pekerjaan yang telah direncanakan. “Dari hasil monev yang kami lakukan, pekerjaan jalan ini sudah sesuai spesifikasi. Kualitasnya cukup baik dan manfaatnya jelas terlihat,” tutur Aam.
Ia juga mengingatkan pentingnya pemeliharaan jalan secara berkala agar tetap berfungsi optimal dalam jangka panjang. “Jalan ini dulu hanya berupa tanah yang licin, sering menyulitkan warga, terutama saat hujan. Sekarang kondisinya jauh lebih baik. Saya berharap masyarakat ikut menjaga dan merawatnya,” ujarnya.
Di sisi lain, Ketua RW 14, Dayep Solihin, mewakili warga menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah desa dan kecamatan. Menurutnya, jalan yang baru dibangun ini sangat membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
“Kami sangat berterima kasih. Jalan ini sudah lama diidamkan warga karena selama ini kami kesulitan membawa hasil tani ke luar. Sekarang akses sudah lancar, tentu ini sangat mendukung perekonomian warga,” ungkapnya. *(Heri)
Discussion about this post