BANDUNG (BR).- Mewakili warga masyarakat Mekarsari khususnya dan masyarakat Kecamatan Pasirjambu Kepala Desa Mekarsari Kecamatan Pasirjambu Kabupaten Bandung Fery Januar Pribadi menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bupati Bandung H. M. Dadang Supriatna dan Dinas PUTR yang sudah merealisasikan kehendak serta keinginan warga.
Menurut Fery, jalan yang menghubungkan Kecamatan Pasirjambu dan Kecamatan Pangalengan merupakan jalan alternatif baik bagi warga Pamgalengan maupun warga Pasirjambu, Ujar Ferry di lokasi dengan Upt. Sapras Ciwidey Jajang Supendi saat melakukan pemantauan pengerjaan TPT di sepanjang jalan Pasirjambu-Gambung, Senin 22 Mei 2023.
Dikatakan Kades Mekarsari, bahwa sebelum ada pengejaan Jalan Gambung-Pasirjambu, pihaknya telah mengusulkan perbaikan secara langsung ke DPUTR dan disampaikan pula dalam Musrenbang, Alhamdulillah saat ini realisasi perbaikan jalan tersebut disambut antusias oleh warga, Tuturnya.
” Dulu kondisi jalan Gambung-Pasirjambu ini bagaikan Solokan Kering, namun saat ini jalan yang menjadi alternatip, serta penunjang menuju Obyek Wisata dari Ciwidey-Pangalengan, dan sebaliknya benar benar sudah representativ dan dapat dinikmati oleh semua penguna Jalan, ” Ulas Ferry.
” Saat Bapak Bupati Jumling di wilayah kami, keluhan warga tersebut tersampaikan, dan mendapatkan respon yang relatif singkat dari Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas PUTR, hingga saat ini dapat kita lihat langsung dan rasakan manfaat jalan ini, ” Tegas Ferry Januar Pribadi.
Begitu pula yang disampaikan pengguna Jalan asal Kabupaten Cianjur Bapak Jendri yang mengaku sebagai pengguna Jalan Pasirjambu-Gambung sejak 10 Tahun kebelakang.
Menurut Jendri, dulu dia sempat mengalami dan merasakan perjalanan antara Pasirjambu – Pangalengan hingga memakan waktu 2,5 jam sampai dengan 3 Jam, namun Alhamdulillah saat ini jalan yang ia lalui sebagai alternatip menuju Cisewu sudah benar benar Luar Biasa dan Bagus.
Sebagai Sopir, dirinya sangat bersyukur karena jarak tempuh antara Pasirjambu – Pangalengan saat ini sudah di bisa ditempuh dengan waktu relatip singkat hanya butuh waktu 45 menit dari Pasirjambu sudah bisa sampai ke Pangalengan, Tutur Dia.
Dan itu kata Jendri, tidak terlepas dari peran serta Pemerintah dalam memberikan pelayanan maksimal terhadap masyarakat, Tukasnya.
Sedangkan selaku pengendara Roda Dua asal Bandung dan Karawang yang hendak melakukan perjalanan ke Pangalengan, lebih memilih lewat Gambung selain jalanya enak dan bagus, juga dapat menikmati pemandangan yang Asri, Ujar Nandang Sutisna yang saat ini berusia 61 Tahun.
Menurut Nandang, mengaku dia sering lewat Jalan Pasirjambu – Gambung, saat kondisi jalan belum ada perbaikan hingga saat ini jalan Gambung – Pasirjambu sudah enak dan bagus, Tuturnya.
Sambung Nandang pula, bahwa Infrastruktur Jalan Pasirjambu-Gambung saat ini lebih baik dari sebelumnya, jadi bagi kami sebagai pengguna jalan sudah tidak ada rasa khawatir lagi untuk melakukan perjalanan, pokoknya Oke Banget sekarang jalannya, Papar Nandang.
Sementara Upt. Sapras ciwidey Jajang Supendi mengatakan Upt. wilayah Ciwidey meliputi Kecamatan Pasir jambu, Ciwidey dan Rancabali, sedangkan untuk jalan status Kabupaten total keseluruhan sepanjang 178,890 KM, Yang sudah diperbaiki pada tahun 2021/2022 sepanjang 54.240 KM.
Kegiatan berkelanjutan pada 2023 yang lakukan di 3 Kecamatan, untuk volume belum terinventarisir dengan pasti, diperkirakan akhir Juli 2023 baru bisa kita ketahui dengan pasti, Jelasnya saat berada di lokasi pengerjaan TPT Jalan Gambung-Pasirjambu.
Dikatakan Jajang, di wilayahnya Ada beberapa titik jalan yang menghubungkan 2 wilayah Kabupaten baik antara Kabupaten Bandung – KBB, Kabupaten – Garut, dan Kabupaten Bandung – Cianjur, disamping beberapa ruas jalan yang menghubungkan antar Kecamatan di Kabupaten Bandung.
“Banyak peningkatan Infrastruktur jalan baik Jalan Beton maupun Hotmik dimasa pemerintahan Bandung BEDAS dibawah Bupati Dr. H. M. Dadang Supriatna S. Ip. M. Si,”jelasnya.
“Kita berharap peningkatan infrastruktur ini dapat mendobrak dan bermanfaat bagi masyarakat pengguna di Kabupaten Bandung, hingga target Pemerintah Kabupaten Bandung dengan 13 Program skala prioritas dapat segera tuntas, dengan semangat Kabupaten Bandung BEDAS,”pungkasnya. (red)
Discussion about this post