Sumedang (BR.NET).- Sepekan lalu PT Kahatex diterjang angin puting beliung yang merobohkan sebagian atap dan dinding. Kini pabrik tersebut terbakar hebat yakni di Gedung Finishing V Penerimaan Kain PT Kahatex, tepatnya masuk wilayah RW 08 Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kamis (29/2/2024).
Adapun, musibah kebakaran terjadi sekira pukul 12.30 WIB dari bagian tengah pabrik. Api dengan cepat menyebar salah satu bangunan di area pabrik yang memiliki luas sekitar 15 hektare. Kobaran api dan asap tebal membuat warga sekitar panik dan berusaha menyelamatkan diri.
Kapolsek Jatinangor Polres Sumedang, Kompol Rogers Thomas, di dampingi Panit I Reskrim Ipda Dendiana, beserta anggota Polsek Jatinangor, mengecek dan mendatangi langsung TKP kebakaran PT Kahatex.
Dari data saksi, Ganda Kusumah dan Hermanto (karyawan) yang pertama kali melihat kobaran api, bahwa awal titik api diduga adanya kebocoran gas diarea pembakaran bulu kain.
“Diduga kebocoran gas tersebut menyambar ke api pembakaran bulu kain, sehingga dengan cepat pula merembet ke tumpukan kain mentah atau bahan produksi,” ungkap Kapolsek.
“Dalam kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa adapun total kerugian materiil dalam kejadian kebakaran diperkirakan mencapai kurang lebih 1,5 Triliun,” ditambahkan Rogers.
Sementara itu, dalam keterangannya kepada awak media, Kepala BPDB Kabupaten Sumedang Atang Sutarno memastikan tak ada korban jiwa dalam kebakaran yang terjadi di PT Kahatex. Dimana seluruh karyawan telah di evakuasi dari lokasi kebakaran.
“Tak ada korban, baik korban jiwa, luka ringan maupun luka berat. Korban nihil, tadi saya sampai ke titik lokasi kebakaran. Memang ada karyawan di bangunan lain,” tukasnya. (Gani)
Discussion about this post