Soreang (BR).- Setelah melakukan kesepakatan yang diselenggarakan beberapa hari lalu, akhirnya dari 44 sekolah baik tingkat SD, SMP, SMA/SMK. Negeri/Swasta 39 Sekolah di Kabupaten Bandung dari semua tingkatan menyatakan siap mengikuti Lomba Sekolah Adiwiyata pada tahun 2019 mendatang.
“Alhamdulillah 39 sekolah dari semua tingkatan yang ada di Kabupaten Bandung sudah menyatakan siap untuk mengikuti Lomba Adiwiyata tahun 2019,” tutur Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kab. Bandung H. Asep Kusumah diruang kerjanya, (Jumat 31/8).
Diutarakan Asep saat ini mereka sudah mulai melakukan tahapan pertama diantaranya melakukan Pengisian Instrument yang dilakukan secara online.
“Pihak DLH sendiri mulai saat ini akan melakukan pembinaan dan pendampingan kepada sekolah-sekolah yang siap mengikuti Lomba Sekolah Adiwiyata, karena mereka harus saling menutupi kekurangan mereka apa yang akan mereka ikuti, adiwiyata tingkat kabupaten, provinsi, pusat atau adiwiyata Mandiri,” jelas Asep.
Sementara pada hari yang sama Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung H. Juhana pada bandungraya.net mengatakan, kesiapan sekolah itu sudah merupakan mayoritas, dan bisa saja sekolah yang belum siap pada akhirnya siap. Mungkin ada berbagai faktor, karena sifatnya dilombakan mungkin menurut mereka belum optimal.
“Target Disdik lomba bukan tujuan akhir melainkan adalah membudayakan sekolah berbasis adiwiyata, sekolah hijau, bersih, aman, nyaman. Pembinaan dari Dinas Lingkungan Hidup sudah sangat bagus,” kata Juhana.
Target akhir di Kabupaten bandung harus seluruhnya Adiwiyata, tahun 2018 saja bila dikonfirasi dengan kabupaten /kota lain serta Se-Indonesia, Kabupaten Bandung meraih peringkat terbanyak sekolah Adiwiyata dengan jumlah 24 sekolah peraih Penghargaan Adiwiyata.
“Mungkin yang belum siap ada imbas pasca dilaksanakannya rotasi dan mutasi jabatan kepala sekolah juga yang diselenggaran minggu lalu,” ungkapnya.
Juhana sangat mengapresiasi sekolah-sekolah yang sudah menyatakan kesiapannya hal ini dapat menandakan bahwa mereka ada kesungguhan. “Kita positif thingking terhadap sekolah-sekolah yang belum siap, dan mudah- mudahan bila menurut para Asesor sekolah tersebut memiliki nilai nantinya mereka akan menyatakan siap juga,” ungkap Juhana. | BR-01
Discussion about this post