Melalui program tersebut, pihaknya optimis bisa menurunkan angka pengangguran pada tahun 2022 sekitar 130 ribu orang.
“Melalui program 60 juta per RW, bisa membukan lapangan usaha bagu 130 ribu orang pada tahun 2022 mendatang,” tuturnya.
Tinggal, kata Kang DS, siapa yang menjadi prioritas dalam pelaksanaan program tersebut. Yang jelas, pihaknya siap menggulirkan untuk mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Bandung.
Adapun menyikapi terkait banyaknya kekosongan jabatan di lingkungan pemkab Bandung, Kang DS menjelaskan, memang banyaknya program harus berbanding lurus dengan dengan jumlah perangkat daerah.
Sehingga, ketika sudah dilantik pihaknya akan mengusulkan kepada Mendagri agar kinerjanya ditunjang oleh Kinerja ASN sesuai tugas dan Jabatannya.
“Memang dengan banyaknya kekosongan saya pandang kurang sehat, sehingga perlu pengkaderan yang sehat. Kami akan usulkan kepada Mendagri, agar program saya ditunjang oleh kinerja ASN sesuai fungsi dan Jabatannya,” pungkas Kang DS. ( ** )
Discussion about this post