Garut (BR).- Bantuan terus mengalir pada korban banjir.bandang Sukawening-Karangtengah kali ini datang dari Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Kabupaten Garut melalui Jagasatru.
“Belum reda musibah banjir bandang di Sukalilah Kecamatan Sukaresmi, Garut kembali berduka sekarang daerah Sukawening dan Karangtengah di timpa musibah yang sama,” ungkap Jaka Umaran ketua Jagasatru saat ditemui disela-sela menyalurkan bantuan di Cituak Karangtengah, Senin (6/12/2021).
Ada apa ini, lanjut dia, mari kita sama-sama merenung kenapa sampai terjadi hal itu.
Menurut Jaka, yang namanya musibah tidak kita harapkan, bisa saja itu merupakan pengingat atau teguran dari Aloh swt buat kita semua.
Dikatakan Jaka, bukan saatnya kita saling menyalahkan satu sama lain apalagi menyudutkan seseorang. Yang mesti kita lakukan, kata dia, bagaimana caranya membantu warga korban banjir.
Sebab mereka sangat membutuhkan sekali uluran tangan dari kita semua.
Seperti lanjut dia, Kp. Cituak Karangtengah belum terjamah bantuan sama sekali padahal mereka juga korban banjir bandang bahkan bisa dikatagorikan parah.
“Bantuan sekecil apapun sangat diharapkan oleh mereka. Jangan ditambah penderitaan mereka dengan berita-berita yang miring. Ini masyarakat Cituak sangat membutuhkan sekali uluran tangan dari kita semua,” ujarnya.
Garut adalah milik kita, maju mundurnya Garut tergantung pada kita. Oleh karena itu mari kita sama-sama membangun Garut berdampingan dengan Pemerintah, TNI dan Polri,” imbuhya.
Sementara itu Dedeng (53) tokoh masyarakat Cituak mengatakan baru Pemuda Pancasila yang peduli terhadap mereka
“Kami ucapkan terima kasih pada Jagasatru, baru kali ini kami mendapatkan bantuan. Padahal kami juga terdampak banjir bandang, tidak sedikit warga yang kehilangan mata pencaharian (sawah ladang-red) bahkan tempat tinggal,” ungkapnya. (BR.27)
Discussion about this post