BANDUNG (BR).-KOMITE Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jawa Barat memberikan apresiasi dalam bentuk kadeudeuh menyusul keberhasilan tim Persib Bandung dalam meraih tropi Liga I Indonesia U-19 tahun 2018. Tim berjuluk ‘Maung Ngora’ yang diarsiteki Budiman ini sukses menjuarai kompetisi tertinggi U-19 usai mengalahkan Persija Jakarta 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Senin (26/11/2018) .
Pada acara pemberian kadeudeuh itu Ketua Umum KONI Jawa Barat, Ahmad Saefudin mengatakan, tujuan pemberian kadedeuh kepada peraih gelar juara Liga I U-19 ini tidak lain karena para pemain U-19 Persib merupakan aset yang berharga bagi Jawa Barat untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 di Papua.
“Mau bagaimanapun pemain Persib U-19 merupakan atlet Jawa Barat, aset Jawa Barat dan milik dari masyarakat Jawa Barat,” kata Ahmad usai memberikan kadedeuh pada para pemain Persib U-19 di Gedung KONI Provinsi Jawa Barat, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Rabu (28/11/2018).
Ahmad mengutarakan ketakjubannya dengan pembinaan yang sudah dilakukan oleh Diklat Persib. Itulah sebabnya pihaknya ingin membawa hasil karya pembinaan Persib kepada PON XX/2020 . Tujuannya untuk mempertahankan gelar juara umum PON yang sudah diraih Jawa Barat pada PON XIX tahun 2016 lalu.
“Saya ingin ikut menghantar hasil karya Pak General Manager Diklat Persib, Yoyo S. Adiredja ini untuk mempertahanlan gelar juara umum Jawa Barat di PON XX tahun 2020,” tutur Ahmad.
Menurutnya, jika kemenangan pada sebuah ajang multi event tidak di lengkapi dengan kemenangan tim sepak bola. Ia merasa bahwa kemenangan tersebut belum lengkap. Maka ia mendorong agar hal tersebut bisa terwujud pada PON XX/2020 nanti.
Pada kesempatan yang sama GM Diklat Persib, Yoyo S. Adiredja, mengaku sangat bangga bisa mendapatkan apresiasi dari induk olahraga di Jawa Barat, pasalnya dalam membangun olahraga pihaknya perlu melakukan langkah yang seirama dengan semua pelaku olahraga.
“Saya sangat bangga sekali dapat apresiasi dari KONI Jawa Barat, karena seperti yang saya katakan dalam membangun olahraga itu perlu langkah bersama dan seirama, jadi mau bagaimanapun pemain pemain ini merupakan potensi-potensi yang bisa mengangkat Jawa Barat dikemudian hari,” katanya.
Menanggapi adanya rencana KONI Jawa Barat yang ingin menjadikan para pemain Persib U-19 sebagai tim pelatda PON. Yoyo menuturkan bahwa pihaknya telah berkomitmen jika Persib hadir untuk masyarakat Kota Bandung, Jawa Barat dan Nasional.
“Persib itu dari awal dan kita berkomitmen bukan hanya untuk Persib saja, tapi untuk Kota Bandung, Jawa Barat dan Nasional. Jadi berapapun pemain yang diperlukan Jawa Barat kita siap dukung sepenuhnya,” ujarnya.
Selain Yoyo, hadir pula Ketua Asprov PSSI Jabar Tonny Apriantono, Wakil Ketua Askot Kota Bandung, H Laga Sudarmaji, Pelatih Persib U-19, Budiman, pemain Ilham Qolba, Beckham Putra Nugraha, dan Ade Candra . (BR.06)
Discussion about this post