RANCABALI (BR).- Situs Kawah Rengganis, merupakan salah satu tempat yang menyimpan sejarah penting, menjadi saksi bisu pertemuan para leluhur Sunda untuk membahas Agama dan kehidupan, sejak ratusan tahun yang lalu.
Tempat bersejarah yang dikramatkan oleh masyarakat Sunda tersebut, berada di perkebunan PTPN VIII, Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, sekarang dikelola oleh Glamping lakaside RancaBali.
Berdasarkan hasil pantauan pada Hari ke- 2 setelah hari raya Idul Fitri 1444 H, keadaan sekitar Situs dalam keadaan kumuh dan tak terurus, sepertinya tak ada langkah pemeliharaan dari pengelola wisata tersebut.
Salah seorang Juru Kunci (Kuncen) Situs Kawah Rengganis, mengatakan, pihaknya merasa prihatin dengan keadaan Situs seperti sekarang, padahal tempat tersebut, merupakan tempat yang bersejarah dan dikeramatkan oleh masyarakat Sunda.
“Sebelum dikelola oleh Glamping lakaside Rancabali, keadaan sekitar Situs terawat dengan baik, karena kami melibatkan masyarakat serta pengunjung untuk bersama – sama menjaga kebersihan dan menghormati para leluhur Sunda,” katanya di tempat kediamannya. Minggu 23 April 2023.
Situs Kawah Rengganis sangat disakralkan oleh masyarakat sunda tidak sebarang orang bisa masuk ke area situs, berbeda dengan sekarang semua orang bisa masuk.
“Kami hanya sebagai juru kunci sesuai SK, sedangkan untuk mengelola situs kawah Rengganis belum ada komitmen secara tertulis dari pengelola wisata Glamping Lakaside Rancabali,” tuturnya.
Sementara itu, Management Pengelola Wisata Glamping Lakaside Rancabali pada saat dikonfirmasi sedang tiadak ada ditempat. (BR- 05/BR-65)
Discussion about this post