KAB. BANDUNG (BR).- Hari Pahlawan 10 November, menggema di seluruh pelosok Nusantara, salah satunya di wilayah bandung selatan.
Dikisahkan oleh Rudi Wiranatakusumah S.H., M.H. yang merupakan cucu dari (Letjen Purn) Achma Wiranata Kusumah (alm) yang merupakan Komandan A3W (Ayax En Drie Wiliem) Siluman Merah.
Menurut, Rudi wiranatakusumah di wilayah Bandung selatan, tepatnya pada monumen punceling Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, ada salah satu kisah pasukan A3W siluman merah yang di Pimpin oleh Lenjen purn Achmad wiranatakusumah.
Sebagai Komandan, Lenjen purn Achmad wiranatakusumah, memimpin pasukan perang secara gerilya melawan Gurka Belanda dari mulai Gunung Sadu Soreang, Pasir Jambu untuk menghadang Gurka Belanda yang datang dari Gambung sampai pada akhirnya semua pasukan berkumpul ke Punceling Rancabali.

“Semua pasukan siluman merah berkumpul di Punceling yang merupakan tempat sangat setartegis, karena dihapit oleh dua gunung, yaitu Gunung Sepuh dan Gunung Tambak Guruyung,” kata Rudi di tempat kediamannya. Jumat 10 November 2023.
Serdadu Belanda, lanjutnya, tidak dapat menembus punceling, ratusan tertara Belanda beserta Tank dan pesawat tempur dengan mudah dihancurkan oleh pasukan siluman merah.
“Kami mengajak kepada seluruh generasi muda, umumnya semuan element masyarakat Kabupaten Bandung untuk terus menjaga sejarah dan menanamkan semangat juang para pahlawan untuk terus berkarya membangun bangsa, sebagai bagian dari perang menumpas kebodohan dan kemiskinan,” ungkapnya.
Rudi juga mengajak semua element masyarakat untuk menjaga serta merawat monument A3W Siluman Merah yang merupakan bagian dari sejarah, sebagai tanda penghormatan dan penghargaan, kepada semua Pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raganya demi Negara Kesatuan Republik Indonesia. (BR- 05)
Discussion about this post