GARUT, (BR-NEWS) – Sekolah Menengah Pertama Negeri Satu (SMPN 1) Garut menerima penghargaan dari Kapolres Garut atas dedikasi dan peran serta sekolah dalam mengatasi kenakalan remaja dan geng motor
“Bapak Kapolres Garut telah memberikan perhatian dan memberikan penghargaan kepada kami SMPN 1 Garut hal ini karena atas kegiatan-kegiatan anak yang kami dukung dan akhirnya kami mendapatkan penghargaan,” kata Yusup Satria Gautama Kepala Sekolah SMPN 1 Garut, Rabu (2/10/2024).
Adapun kegiatannya, imbuh dia, seperti Patroli Sekolah. Semua siswa tidak boleh membawa motor boleh membawa motor asal membawa Surat Ijin Mengemudi (SIM).
Dikatakan dia, pihaknya selalu sosialisasi terhadap orangtua supaya anak tidak boleh bawa motor ke sekolah.
“Makanya kami larang anak bawa motor ke sekolah sebab pemerintah sudah jelas melarang karena belum cukup umur,” ujarnya.
Atas kerjasama SMPN 1 dan sosialisasi dengan orangtua, anak tidak juga terlibat dalam tawuran atau geng-geng motor.
“Kami terus lakukan sosialisasi dan mengintruksikan memberikan saran-saran pada siswa jadi masyalah tawuran kami terus berikan sosialisasi pada anak-anak walaupun anak-anak sedang memperlihatkan jati dirinya
Yusup belum lama menjabat sebagai Kepala Sekolah SMPN 1 baru 9 bulan tapi banyak mengukir prestasi yang di raih SMPN 1 Garut.
“Alhamdulillah berkat anak-anak sudah mewakili tingkat kabupaten, provinsi bahkan nasional baik ilmu pengetahuan maupun olahraga dan tarik suara,” katanya.
Intinya Yusup menjelaskan terus melaukan pendekatan pada anak dan kerjasama dengan orangtua anak.
“Kami di sini pengawasan terhadap anak lebih humanis ya walaupun siswanya banyak, ya kalau anak dikasih pengertian dan kolaborasi dengan para orangtua dan saling mendukung ya itu kuncinya,” jelasnya.
Yusup mengatakan peran serta TNI dan Polri begitu besar andilnya di dalam pembinaan terhadap anak-anak.
Dikatakan dia, TNI dan Polri selalu datang ke sekolah lakukan sosialisasi terkait kenakalan anak, bullying bawa kendaraan ke sekolah. (Dadang).
Discussion about this post