Soreang (BR).-Guna meningkatkan potensi pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), masyarakat bisa membayar PPOB( payment Point Online Bank) dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Samsat Kabupaten Bandung yang dalam hal ini P3DW Kabipaten Bandung Bapenda dan Bjb melibatkan BUMDes di Kabupaten Bandung , Hadir Kepala Samsat Soreang, dan Bjb soreang. perusahaan memudahkan masyarakat yanng menungak PKB bisa membayar melalui BUMDes, Kamis (1/09/2022).
Kepala Samsat Kabupaten Bandung Doni mengatakan, pihaknya menggelar rapat koordinasi kerjasama layanan Payment Point Online Bank (PPOB) BUMDes dengan pihak bank bjb. Hal tersebut merupakan acara persiapan akselerasi peningkatan pajak daerah, khsusunya PKB. Sebelumnya, pihaknya sudah bekerjamsa melalui MoU dengan pihak bank bjb di tingkat Provinsi Jabar. “Ini merupakan persiapan akselarasi peningkatan pajak daerah, khsusunya PKB, ” ujarnya.
Akselreasi yang dilakukan, Doni menjelaskan, pemberdayaan BUMDes di Kabupaten Bandung . “Selain BUMDes merupakan badan usaha milik masyarakat desa, juga sangat strategis untuk membantu pelayanan pembayaran pajak kendaran bermotor. Apalagi difasilitasi bank bjb melalui PPOB,” jelasnya.
Sesuai data Dispemdes Kabupaten Bandung , dari 270 desa di Kabupaten Bandung yang sudah mempunyai BUMDes ada 195 desa. Meski tidak seluruhnya BUMDes tersebut eksis, namun berdasarkan evaluasi ada 5 desa yang BUMDes nya sudah sangat eksis dan bagus.
Nantinya, BUMDes tersebut menjadi PPOB nya, sehingga masyarakat yang berada di pelosok desa tidak perlu lagi jauh ke kantor Samsat ataupun outlet untuk membayarkan PKB nya. “Cukup melakukan pembayaran di BUMDes saja,” tuturnya.
Melibatkan BUMDes,Doni berharap, para penunggak PKB mau membayarkan pajaknya. BUMDes juga secara tidak langsung, bisa meningkatkan taraf kesejahteraan desanya itu sendiri secara tidak langsung. “Dalam pemungutan pajak, akan ada bagi hasil untuk desa tersebut,” pungkasnya.(BR 31).
Discussion about this post