SOREANG (BR).- Sukses merekrut dan membina anggota perlindungan Masyarakat (Linmas) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kabupaten Bandung dikunjungi Satpol PP Kota Tangerang Selatan Jumat, (7/12/2018)
Kasatpol PP Kabupaten Bandung H Usman Sayogi pada bandungraya. net menuturkan Satpol. PP kab. Bandung menerima kunjungan kerja (Kunker) dari Satpol PP Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten.
“Ada empat katagori yang mereka pertanyakan sebagai dasar studi Banding di kabupaten Bandung. Dianataranya, tatacara rekrutmen anggota linmas, penganggaran untuk honornya, pembinaan dan peungsi linmas di masyarakat,” jelas Usman disela penerimaan peserta kunker di Mako Satpol PP di Soreang , (7/12)
Dikatakan Yogi, kedatangan Satpol PP kota Tangerang selatan tersebut, untuk memperdalam bagaimana teknis tentang linmas. Karena kabupaten Bandung salahsatu daerah yang sukses membina dan peran linmas bisa dirasakan lagsung oleh masyarakat.
“Mereka akan mendalami bagaimana tentang linmas, untuk diterapkan di tangerang selatan. Memang, kalau di kabupaten Bandung peran linmas, sudah dirasakan masyarakat,” akunya
Sementara Haerul Saleh Kasatpol PP Kota Tangerang Selatan mengatakan pada bandungraya. net, pihaknya datang ke kabupaten Bandung untuk belajar, dan mendalami yang telah diterapkan Satpol PP dikab. Bandung.
“Kita datang ke kabupaten Bandung untuk melakukan studi banding tentang linmas, untuk diterapkan di Kota Tangerang selatan,” jelasnya
Menurut Haerul, kota tangerang selatan baru 10 tahun berdiri dan setahun mendapat pelimpahan tenrang linmas dari Kesbangpolinmas. Dengan melihat penerapan dan pungsi linmas di kabupaten Bandung, pihaknya melakukan studi banding.
“Kita ingin belajar banyak bagaimana menempatkan linmas di kelurahan, kecamatan dan bagaimana komitmen kerjanya mereka,” akunya
Haerul mengatakan, banyak pengalaman yang didapat dari satpol pp kabupaten bandung tentang peran dan pungsi linmas. Mulai dari bagaimana cara merekrut, membina, menempatkan dan bagaimana cara menganggarkan untuk penggajihan linmas.
“Banyak hal yang bisa dipetik dari kunker ini, diantaranya bagaimana komitmen kerja harus berjalan. Karena dengan peran linmas, menyangkut dengan kenyamanan dan ketertiban masyarakat,” pungkasnya (BR. 01)
Sukses merekrut dan membina anggota perlindungan Masyarakat (Linmas) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kabupaten Bandung dikunjungi Satpol PP Kota Tangerang Selatan jumat, (7/12/2018)
Kasatpol PP Kabupaten Bandung H
Usman Sayogi pada bandungraya. net menuturkan Satpol. PP kab. Bandung menerima kunjungan kerja (Kunker) dari Satpol PP Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten.
“Ada empat katagori yang mereka pertanyakan sebagai dasar studi Banding di kabupaten Bandung. Dianataranya, tatacara rekrutmen anggota linmas, penganggaran untuk honornya, pembinaan dan peungsi linmas di masyarakat,” jelas Usman disela penerimaan peserta kunker di Mako Satpol PP di Soreang , (7/12)
Dikatakan Yogi, kedatangan Satpol PP kota Tangerang selatan tersebut, untuk memperdalam bagaimana teknis tentang linmas. Karena kabupaten Bandung salahsatu daerah yang sukses membina dan peran linmas bisa dirasakan lagsung oleh masyarakat.
“Mereka akan mendalami bagaimana tentang linmas, untuk diterapkan di tangerang selatan. Memang, kalau di kabupaten Bandung peran linmas, sudah dirasakan masyarakat,” akunya
Sementara Haerul Saleh Kasatpol PP Kota Tangerang Selatan mengatakan pada bandungraya. net, pihaknya datang ke kabupaten Bandung untuk belajar, dan mendalami yang telah diterapkan Satpol PP dikab. Bandung.
“Kita datang ke kabupaten Bandung untuk melakukan studi banding tentang linmas, untuk diterapkan di Kota Tangerang selatan,” jelasnya
Menurut Haerul, kota tangerang selatan baru 10 tahun berdiri dan setahun mendapat pelimpahan tenrang linmas dari Kesbangpolinmas. Dengan melihat penerapan dan pungsi linmas di kabupaten Bandung, pihaknya melakukan studi banding.
“Kita ingin belajar banyak bagaimana menempatkan linmas di kelurahan, kecamatan dan bagaimana komitmen kerjanya mereka,” akunya
Haerul mengatakan, banyak pengalaman yang didapat dari satpol pp kabupaten bandung tentang peran dan pungsi linmas. Mulai dari bagaimana cara merekrut, membina, menempatkan dan bagaimana cara menganggarkan untuk penggajihan linmas.
“Banyak hal yang bisa dipetik dari kunker ini, diantaranya bagaimana komitmen kerja harus berjalan. Karena dengan peran linmas, menyangkut dengan kenyamanan dan ketertiban masyarakat,” pungkasnya. (BR. 01)
Discussion about this post