Solokanjeruk (BR).- Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya.
Dalam pelaksanaannya UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan.
Pada tahun ajaran sekarang sebanyak 448 Siswa SMPN 1 Solokanjeruk mengikuti UNBK secara Mandiri, berbeda dengan tahun ajaran 2018 lalu yang masih ngikut ke SMA 1 Majalaya.

Dimana kala itu sarana dan prasarananya sebagai penunjang penyelenggaraan UNBK belum kumplit seperti sekarang.
Menurut Kepala SMPN 1 Solokanjeruk Drs. Yoyop Susila M.MPd kepada bandungraya.net di ruang kerjanya, mengatakan, alasan untuk pelaksanaan UNBK secara mandiri dinilai sudah tepat, dikarenakan sarana dan prasarana perangkatnya seperti laptop sudah tersedia berkat bantuan dari orang tua siswa peserta dengan cara meminjamkan, karena pihak sekolah baru mempunyai sekitar 50 perangkat komputer.
“Untuk menutupi kekurangan tersebut dengan terpaksa untuk sementara meminjam dulu dari para siswa peserta, sedang untuk server sudah tersedia di SMPN 1 Solokanjeruk, dari hasil pembelian oleh pihak sekolah,” kata Yoyop.
Lebih lanjut Yoyop menerangkan kebijakan penerapan ujian berbasis komputer 2019 dilaksanakan dalam 2 pilihan sistem yakni, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP) dan pihaknya dalam menyelenggaraan UNBK sekarang sudah untuk yang kedua kalinya. (BR.09)
Discussion about this post