Sumedang, (BR.NET).- Milangkala Desa Jatihurip yang biasanya diperingati setiap tanggal 1 Juni, kini dirayakan bersamaan dengan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Acara ini, dirayakan dengan menggelar pawai rakyat sebagai bentuk rasa syukur dan mengenang sejarah serta tokoh-tokoh yang berperan dalam pembentukan Desa Jatihurip.
Ditemui BR.net/ dikte.id, saat usai upacara memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Kepala Desa Jatihurip, Tata, membenarkan perihal tersebut meskipun tahun ini dilaksanakan secara sederhana dan diikutsertakan dengan peringatan HUT RI ke-80.
“Semoga Jatihurip semakin maju, sukses, sejahtera adil dan makmur. Terutama masalah kemiskinan ektrim bisa teratasi, bahkan menurunkan angka kemiskinan,” paparnya.
Hal senada, diungkapkan Ketua BPD Suparma Hadi Hermawan, S.Sos, berucap terima atas antusias seluruh warga masyarakat Jatihurip. Berharap tahun depan Milangkala Desa Jatihurip bisa dilaksanakan terpisah dan lebih meriah.
“Alhamdulillah, acara PHBN yang bersumber dari Dana Desa ini, berjalan dengan lancar dengan didukung magfirah Alloh SWT,” ungkapnya.
Hadi pun berharap, dengan adanya kegiatan ini seluruh warga Jatihurip akan lebih baik lagi segalanya.
“Kami BPD sejatinya hadir mewakili warga desa Jatihurip. Insyaallah, kegiatan seperti ini tetap continue setiap tahunnya, akan kami dorong program Kades untuk selalu memberikan kebahagiaan kepada masyarakat,” terang Hadi.
Sementara terpisah, Sekdes Jatihurip Beni Rahmat Sopian, S.T, berharap antusiasme masyarakat ini menjadi momentum yang baik bagi seluruh warga untuk lebih berpatriot lagi terhadap apa yang di cita-citakan bangsa dan negara.
“Perayaan HUT RI ke-80, bertepatan dengan peringatan Milangkala Desa Jatihurip yang ke-43. Hashtag Milangkala “Gapuraning Jati Bakti” (Berbakti terhadap lembur/ leumah cai), diambil pada 43 tahun lalu saat pemekaran Jatihurip (1982). Mudah-mudahan kedepannya bisa menjadi agenda rutin tahunan,” ucapnya.
Sekdes mengharapkan, melalui konsep karnaval ini ada penggalian potensi dari seni dan budaya atau bidang-bidang lainnya terhadap warga masyarakat.
“15 RW 57 RT dan beberapa kelembagaan yang ada, termasuk pendidikan/ SD hingga PAUD. Mereka antusias sekali mengikuti karnaval ini dengan segala ide dan kreasi yang mereka miliki,” pungkasnya.
Adapun, hingga akhir acara kondusifitas kamtibmas di wilayah Jatihurip tetap terjaga dibawah naungan Babinsa Sertu Dede Sutendi dan Bhabinkamtibmas Bripka Heryan Rosi.
“Disetiap titik tertentu, telah kami telah siapkan petugas linmas untuk mengatur jalannya mobilitas warga yang melaksanakan karnaval,” ujarnya.
“Kami berkoordinasi secara apik, agar situasi kondusif, lancar, aman dan terkendali. Sehingga lalu lintas di wilayah dialihkan ke jalan-jalan alteri,” ditambahkan Bripka Heryan Rosi. (Gani)
Discussion about this post