SOREANG (BR).- Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung berencana memberikan penghargaan kepada Setia Rusmana seorang guru honorer di SDN Sukamanah Desa Sugihmukti, Kecamatan Pasirjambu, yang rela mengajar siswa kelas satu hingga kelas enam seorang diri.
Kepala Dinas Pendidikan kab. Bandung DR. H Juhana M. Mpd saat dihubungi mengatakan bahwa pihak Dinas sengaja mengundang Setia Rusmana seorang tenaga pendidik di SDN Sukamanah, Kecamatan Pasirjambu, Kab. Bandung, untuk diberikan penghargaan atas dedikasi dan semangat mengajar yang telah dikerjakannya.
“Meski berstatus seorang guru honorer (K2) dengan upah/honor yang relatif tidak seberapa dibanding dengan perjuangannya dalam melaksanakan tugas, demi masa depan anak bangsa khususnya yang ada di SDN Sukamanah Kec. Pasirjambu, Kab. Bandung,” ungkap Juhana.
Ditambahkan Kepala Bidang TK/SD Disdik Kabupaten Bandung H. Maman Sudrajat menuturkan pihaknya mengapresiasi perjuangan Setia Rukmana yang rela dan masih mengajar meski ia hanya seorang guru honorer dengan penghasilan yang jauh dari memadai.
“Kami mengapresiasi perjuangan Setia Rukmana ini. Dalam upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) tingkat Kabupaten Bandung, Dia akan kami undang untuk menerima penghargaan dan juga akan diberikan kadeudeuh dari pemerintah dan PD. PGRI Kab. Bandung ” , kata Maman Senin (26/11) kemarin.
Menurut Maman, Disdik juga siap menugaskan beberapa orang guru baru di sekolah tersebut untuk membantu tugas Rusmana. Untuk penambahan guru di sekolah tersebut sangat memungkinkan, apalagi belum lama ini, pemerintah pusat telah melakukan rekrutmen CPNS. Hasil rekrutmen CPNS guru untuk di Kabupaten Bandung, bisa dialokasikan untuk menjadi pengajar di SDN Sukamanah.
“Untuk penanganan jangka pendek, saya sudah hubungi kepala UPT Pasirjambu, Dadan Ridwan Untuk menempatkan beberapa orang guru disana,”ujar Maman.
Lebih lanjut Maman menjelaskan, persoalan Setia Rusmana yang mengajar siswa kelas satu hingga kelas enam ini, sebenarnya belum berlangsung lama. Sehingga pihaknya juga baru mengetahuinya. Apalagi dalam dapodik di sekolah tersebut, masih tercantum beberapa orang tenaga pengajar selain Setia Rusmana.
“Kami baru tahu juga kalau di sekolah itu gurunya tinggal satu orang. Karena kalau lihat di Dapodiknya masih ada beberapa orang guru walaupun statusnya masih honorer,”kata Maman.
Saat dihubungi Setia Rusmana, membenarkan bahwa ia dihubungi Kepala UPTD dan Ketua Cabang PGRI melalui pesan singkat whatsApp bahwa pada esok hari agar hadir di Komplek Pemda Kab. Bandung pada upacara, dan penyampaian penghargaan.
“Hingga saat ini saya masih bertanya-tanya kehadirannya besok Kamis (29/11), pasalnya hingga sekarang belum jelas kehadiran dirinya besok,” ucapnya. (BR. 01)
Discussion about this post