Selain berfungsi sebagai kartu traksaksi, kata Dadang, Kartu Sibedas ini juga sekaligus menjadi kartu asuransi pertanian. Nantinya kartu tersebut akan disebar ke para petani di Kabupaten Bandung, yang tergabung dalam kelompok tani dan sudah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB).
“Saat ini ada sekitar 40 ribuan petani yang sudah memiliki NIB. Nanti kita sebar Kartu Tani Sibedas ini by name by address,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung, Tisna Umaran menambahkan, Kartu Tani Sibedas ini merupakan inovasi dari Bupati Bandung, di mana sebelumnya sudah ada Kartu Tani dari pemerintah pusat.
“Pak Bupati membuat inovasi dengan Kartu Sibedas ini. Bedanya dengan Kartu Tani Sibedas, Kartu Tani dari pemerintah pusat itu kan hanya untuk transaksi bantuan pupuk bersubsidi yang bekerjasama dengan Bank Mandiri,” jelas Tisna.
Sementara Kartu Tani Sibedas, lanjut Tisna, akan memberikan bantuan bibit, pelatihan, pemberian modal, pengolahan sampai penjualan hasil tani.
“Jadi, Kartu Tani Sibedas ini tidak hanya sebatas pemberian subsidi untuk pembelian pupuk,” terang Tisna. (BR.01)
Discussion about this post