Bandungraya.net-Rancabali | Camat Rancabali Dadang Hermawan minta pihak PT. Perkasa dapat peduli memperhatikan kehidupan penduduk asli yang bermukim disekitar Kawah Cibuni, jangan sampai terkesan terisolir dan dibiarkan begitu saja, ujarnya disela sela pelaksanaan gebyar vaksin bagi warga Desa Alam Endah Kec. Rancabali Kab. Bandung Kamis 14 Oktober 2021.
Memang dikawasan tersebut ada kurang lebih 18 Kepala Keluarga yang bedomisili dan bertempat tinggal disana, kami pihak pemerintah kecamatan tidak bisa apa apa karena pihan PTPN sudah melakukan kerjasama dengan PT. perkasa, dan saat ini itu kewrnangannya ada di PT. perkasa, Jelas Dadang.
Namun meski demikian kami berharap pihak PT. perkasa dapat mengakomodir para penduduk asli, yang saat ini perekonomiannya sangat terpuruk akibat dampak Pandemi covid 19, dan pemberlakukan PPKM Terbatas, Ulas Camat Rancabali.
Meskipun Peduli Lindungi saat ini hanya dapat membuka kawasan wisata didua titik yaitu Glamping Likeside dan Kawah Putih, disatu sisi para pengusaha wisata juga harus mengeluarkan gajih dan honor para pekerja, oleh hal tersebut kami berharap sekali pihak PT. perkasa dapat segera memberikan kejelasan dan pemberutahuan kepada warga sekitar Kawah Cibuni agar kondisi perekonomian mereka dapat segera terjadi perubahan.
Kejadian di Kawah Reganis, hal ini mencerminkan bahwa pemerintah kabupaten Bandung, seakan akan tidak memiliki kewenangan untuk menyikapi hal yang menimpa warga kabupaten Bandung yang ada disekitar Kawah Cibuni, pihak ketiga dan PTPN lah yang lebih berkuasa saat ini. (red)
Discussion about this post