KAB. BANDUNG (BR).- Diduga ada komitmen yang menyesatkan antara Pejabat Antar Waktu (Paw) Kepala Desa Panundaan, Sekretaris Desa (Sekdes) Panundaan dan Pemborong. Hanya untuk mendapatkan, keuntungan dari pengelolaan Dana Desa, anggaran tahun 2023 yang sebenarnya diperuntukan bagi kesejahteraan masyarakat dan adanya upaya untuk mendapatkan keuntungan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, beberapa hari yang lalu.
Padahal, Dana Desa Anggaran tahun 2023 belum cair, tetapi pekerjaan pembangunan jalan hotmik dengan nilai proyek Ratusan Juta Rupiah, sudah direalisasikan di wilayah desa panundaan Kecamatan Ciwidey.
Tentunya hal tersebut, sangat berdampak terhadap kualitas serta kuantitas yang dihasilkan dari pelaksanaan jalan hotmik yang telah memakai dana talang dengan nilai proyek Ratusan Juta Rupiah.
Selain dikerjakan asal jadi, juga ada upaya untuk mengelabui masyarakat, sebagai bukti pelanggaran terhadap Undang – Undang No. 14 Tahun 2008, karena dilokasi kegiatan tak nampak papan proyek dan dikerjakan secara terburu – buru.
Seperti dikatakan, salah seorang perangkat Desa Panundaan yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan, pihaknya tidak pernah diajak untuk terlibat dalam pembangunan jalan hotmik tersebut.
“Kami cuma mengetahui hanya sekedar pemberitahuan saja, tanpa adanya musyawarah dan tanpa ada panitia lelang untuk melaksanakan kegiatan jalan hotmix tersebut yang dikerjakan oleh pihak ketiga,” katanya melalui pesan Whatt Ups. Minggu 23 April 2023.
Dia juga mengatakan, pihaknya tidak mengetahui bagaimana mekanisme sebenarnya, pihaknya juga menduga adanya upaya untuk mendapatkan persentase atau keutungan secara berjamaah dari pelaksanaan proyek bagi kesejahteraan masyarakat Desa Panundaan.
Sementara itu, Paw Kepala Desa Panundaan, Aep Surahman, menganggap seolah – olah Dana Desa Panundaan adalah milik pribadinya, tanpa menghiraukan ketentuan dan kepentingan masyarakat.
“Nama perusahaannya saya lupa lagi, silahkan langsung saja hubungi pengusahanya,” pungkas Paw Kepala Desa Panundaan, Aep Surahman. (BR- 05)
Discussion about this post