Soreang, (BR).- Diduga terjadi pelecehan seksual terhadap salah satu siswi SMPN di Kabupaten Bandung, insiden terjadi saat melakukan kegiatan KMD Pramuka beberapa waktu lalu, pelecehan dilakukan oleh oknum pembina Pramuka berinisial (A) .
Padahal sebelumnya kepala sekolah sudah melarang dan mewanti-wanti, agar siswa perempuan untuk tidak ikut serta kegiatan camping (KMD).
Menurut salah seorang guru menerangkan, acara kegiatan KMD tersebut sudah berjalan, yang pesertanya hanya siswa putra saja, akan tetapi ternyata siswa perempuan ada yang ikut kegiatan KMD tersebut sebanyak 10 orang siswa secara menyusul.
“Padahal kepala sekolah sebelumnya sudah melarang bagi siswi perempuan untuk mengikuti kegiatan tersebut, akan tetapi siswi yang 10 orang memaksakan ikut dan entah intruksi dari siapa, dan terjadilah dugaan pelecehan oleh oknum pembina Pramuka, jelas salah seorang tenaga pendidik.
Dijelaskannya pula, bahwa kejadian yang menimpa para siswa itu sudah ditangani oleh guru bimbingan konseling (BK) para siswa sudah dikonfirmasi satu per satu, entah apa hasil klarifikasi saya tidak mengetahuinya, ungkap guru pendidik.
Sementara saat dihubungi di sekolah Kepala SMPN tersebut sedang tidak ada di ruangannya, selain itu dihubungi melalui telpon genggamnya kepala sekolah belum memberikan jawaban.
Pada kesempatan bersamaan pula secara tidak sengaja hadir petugas Babinmas dari Kepolisian dan Babinsa dari Koramil tengah melakukan penelusuran dan klarifikasi terhadap pihak sekolah. (BR.06)
Discussion about this post