Bandungraya.net – Soreang | Bupati Bandung Dadang Supriatna merasa kecewa, namun dirinya akan lebih fokus meningkatkan pelayanan dalam implementasi 99 hari kerja, diakuinya sangat terganggu dan tercoreng dengan adanya oknum korwil yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) tim saber pungli Jawa Barat.
Menanggapi hal tersebut, kang DS sapaan akrab Bupati Bandung dengan tegas akan memberikan sanksi dan mengkaji keberadaan korwil pendidikan kecamatan.
“Saya sangat kecewa dengan prilaku oknum korwil yang diduga melakukan pungli sehingga terjaring OTT,” kata kang DS, kepada wartawan di rumah jabatannya di Soreang, Senin 19 Juli 2021.
Menurut kang DS, kejadian tersebut sangat mengganggu pada kinerja pemerintah Kabupaten Bandung. Oleh karena itu, untuk proses hukum diserahkan kepada APH dan dirinya akan lebih fokus pada pelayanan.
“Kami sudah memberikan sanksi dengan menon jobkan oknum itu, dan secara umum akan mengkaji keberadaan korwil,” tegasnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Juhana mengatakan, sesuai dengan SOTK Permendagri, pihaknya menyambut baik rencana bupati Bandung untuk mengkaji keberadaan Korwil, Ujar Juhana Pada wartawan dirumah Dinas Bupati Bandung Senin 19/07/2021.
Discussion about this post