BANDUNG (BR).-Penggila bola voli di kota Bandung bakal disuguhi persaingan ketat putaran pertama kompetisi bola voli Proliga 2019 yang digelar di GOR C-Tra Arena Bandung, Jumat 21 Desember 2018 sampai Minggu 23 Desember 2018 .
Bagi tim putri Bank bjb Pakuan selaku tuan rumah yang sudah menelan dua kekalahan beruntun dipastikan hanya menjadi penggembira pada seri pamungkas ini karena tidak memiliki peluang dalam perebutan juara putaran pertama.
Tim Jakarta PGN Popsivo Polwan dan Jakarta BNI 46 akan menjadi kandidat terkuat dalam perebutan gelar juara putaran pertama putri. Kedua tim itu belum terkalahkan pada dua seri sebelumnya sehingga memiliki peluang paling besar untuk meraih hadiah uang pembinaan sebesar Rp 15 juta sebagai juara putaran pertama.
Jakarta BNI 46 putri memimpin klasemen berkat dua kemenangan 3-0 atas juara bertahan Jakarta Pertamina Energi pada seri pertama di Yogyakarta dan Jakarta Elektrik PLN pada seri kedua di Gresik. Sementara itu, Jakarta Popsivo Polwan juga melahap dua seri sebelumnya dengan kemenangan atas Bandung Bank BJB Pakuan dan Jakarta Elektrik PLN.
Bentrokan antara PGN Popsivo Polwan kontra Jakarta BNI 46 akan menjadi pembuka seri terakhir putaran pertama di Kota Bandung, Jumat 21 Desember 2018 . Meskipun Jakarta Popsivo Polwan dan Jakarta BNI 46 akan menjalani dua laga pada seri terakhir di Bandung, pemenang bentrokan krusial di antara keduanya dipastikan akan memiliki peluang paling besar untuk menjadi kampiun putaran pertama.
“Tahun ini peta persaingan bakal ketat, apalagi di tim putri yang pesertanya menurun menjadi 5 tim. Begitu juga di tim putra, juara bertahan tidak terlalu dominan. Dengan ketatnya persaingan, kami berharap pertandingan Proliga 2019 ini akan menyajikian rangkaian pertandingan menarik untuk ditonton,” kata Wakil Direktur Proliga Regi Nelwan pada jumpa pers di Gedung Bank Bjb Pakuan Jalan Naripan, Kota Bandung, Kamis 20 Desember 2018.
Selain memperebutkan gelar juara putaran pertama, seri pamungkas putaran pertama di Bandung ini juga menjadi ajang untuk mengamankan peluang lolos ke babak empat besar atau final four.
Sementara itu, tuan rumah Bandung bank bjb Pakuan berambisi untuk mengecap kemenangan perdananya pada Proliga 2019. Pada dua laga sebelumnya, Bandung Bank bjb Pakuan tak berdaya ditundukkan juara bertahan Jakarta Pertamina Energi 0-3 dan dikalahkan Jakarta PGN Popsivo Polwan juga dengan skor yang sama.
“Kami akan dua kali bertanding, menghadapi Jakarta Elektrik PLN dan Jakarta BNI. Momen tampil di rumah sendiri ini tentunya tidak akan kami sia-siakan. Setelah kalah pada dua pertandingan sbeleumnya, kami ingin memberikan pertama di Kota Bandung,” kata Asisten Manajer Bandung bank bjb Pakuan Adik Rega Pahla. (BR.06)
Discussion about this post