Sumedang (BR.NET).- Tangkis serangan tikus, Babinsa Koramil Tanjungsari bekerja sama dengan UPTD Dinas Pertanian Kecamatan Tanjungsari, Sukasari dan Pamulihan, dirikan Rumah Burung Hantu (RUBUHA) di setiap lokasi pertanian guna melindungi areal tanam padi di wilayah teritorial, Sabtu 13 Juli 2024.
Dijelaskan Danramil 1004 Tanjungsari Kapten Inf Agus Hermawan, bahwa giat ini sebagai upaya preventif menjaga pertahanan wilayahnya terutama ketahanan Pangan unsur TNI dari Koramil 1004 Tanjungsari bersama Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dan kelompok tani.
“Langkah yang diambil mendapat respon positif dari petani dan langsung diimplementasikan dengan bergotongroyong membuat Rubuha di daerah pertaniannya,” ungkapnya.
Langkah ini, kata Agus, adalah bentuk Ikhtiar dan upaya alami untuk antisipasi serangan hama tikus di sawah, sehingga panen padi berikutnya kita tidak terganggu.
“RUBUHA didirikan dengan tujuan memanfaatkan kehadiran burung hantu yang terbukti efektif dan alami dalam mengendalikan populasi tikus,” jelasnya.
“Semoga dengan penggunaan predator burung hantu dapat memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap tanaman dari serangan hama, membantu mengurangi ketergantungan prestisida kimia dan mengendalikan populasi tikus yang dapat merusak tanaman,” harapnya pula.
Seperti halnya, diungkapkan Serda Ujang Ridwan Babinsa Desa Pasigaran, bahwa Rubuha memberikan tempat tinggal yang aman bagi burung hantu untuk berburu hama.
“Saya beserta PPL mendorong para Petani dan kelompoknya untuk membuat Rubuha agar bisa bersarang dan membantu petani menjaga lahannya dari serangan hama Tikus,” ujarnya.
Dengan demikian, rumah sarang burung hantu tidak hanya memberikan perlindungan bagi tanaman pertanian dari serangan hama tikus, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan dan pertanian yang ramah lingkungan.
Hal ini, tuturnya, mencerminkan komitmen untuk menjaga keberlanjutan pertanian dan memastikan kesejahteraan petani di Tanjungsari, Sukasari dan Pamulihan agar bisa mendukung ketahanan Pangan.
“Mudah-mudahan langkah ini memberikan hasil yang positif dan memberikan perlindungan yang lebih baik bagi pertanian dan ketahanan pangan di wilayah tersebut,” tandasnya. (Gani)
Discussion about this post