Garut, (BR).- 112 KPM (keluarga penerima manfaat) Warga Desa Jatisari mendapat BLT Dana Desa, dalam pembagian BLT tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan.
Setiap KPM mendapatkan jumlah 900 ribu rupiah, dengan rincian 300ribu/bulan, sebelum penyaluran kepala Desa menyampaikan beberapa pesan yang harus di perhatikan oleh para KPM, salah satunya apabila ada oknum RT dan RW yang minta potongan terhadap Bapak Ibu semua, saya mohon untuk laporan kepada saya pribadi.
Lanjut Kades, dirinya tidak mau tahu tentang alasan pemotongan tersebut, entah alasan untuk dibagikan kepada yang tidak dapat apapun itu alasanya akan saya tindak tegas, mungkin saja akan saya berhentikan dari ke pengurusanya, saya minta informasi dari warga apabila ada pemotongan oleh RT/ RW.
Penyaluran BLT dana desa untuk tahun 2022 di Desa Jatisati bertepatan dengan Bulan Suci Ramadhan H -5, di Aula terlihat bukan KPM saja yang hadir ada juga para RT, RW bahkan para kader pun terlihat hadir.
Untuk KPM yang tidak bisa hadir dalam pengambilan BLT, Kepala Desa mengantarkan ke rumah rumah KPM.
Rani salah seorang kader mengatakan, Alhamdulillah para kader mendapatkan insentif Dana Desa dan bonus dari Ibu Lena selaku ketua PKK Desa Jatisari.
“Para Rt dan Rw mendapat insentip dan tips dari pa kades, semoga apa yang telah diberikan kepada kami oleh pak kades dan bu kades menjadi Berkah Aamiin,” tandas Rani (BR.27)
Discussion about this post