KAB. BANDUNG ( BR) Ketua Umum Komite Pencegahan Korupsi Jawa Barat layangkan surat terbuka ke Presiden RI dan Menkopolhukam, serta lembaga terkait lainnya yang menyoroti Tindakan Indikasi Korupsi di Lembaga Pemerintahan.
Selain itu dalam surat terbukanya PIAR PRATAMA siap berkorban nyawa demi keadilan dalam pengungkapan Kasus Korupsi di Kabupaten Bandung yang terkesan Lambat.
Begini isi surat Terbuka PIAR PRATAMA ;
Surat Terbuka Penyampaian Terkait Buruknya Penanganan Tipikor Di Kabupaten Bandung dan adanya Pembiaran Korupsi Dikabupaten Bandung
Kepada Yth:
– Bpk. Presiden Republik Indonesia ( Ir.H Joko Widodo)
– Bapak Menkopolhukam Republik Indonesia
(Prof .H.Mahfud.Md)
– Jaksa Agung Republik Indonesia
( ST.Burhanudin)
– Komisi Kejaksaan Republik Indonesia
– Komisi IIII DPR RI
– Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Jenderal Polisi.Listyo Sigit Prabowo)
– Seluruh Media Baik Online Ataupun Konvensional
Di tempat
Dengan Hormat Saya Yang bertanda tangan dibawah ini
Nama. : Piar Pratama Samsudin .SH
Agama. : Islam
Saya bertanggung jawab penuh atas apa yang saya sampaikan ini lahir batin dunia akhirat baik secara agama dan Hukum negara
Izinkan saya mengucap sumpah sesuai agama yang saya anut, Wawlohi Bilahi Demi Allah saya bersumpah bahwa apa yang saya katakan ini adalah benar
Dan bilamana berdusta saya siap di laknat dan di azab serta siap dituntut secara hukum.
Berikut saya sampaikan:
Sebelum nya saya menyampaikan laporan terkait adanya dugaan tindak pidana korupsi di kabupaten Bandung kepada Kejaksaan Tinggi Jasa Barat Dan Juga Kejaksaan Negeri Kabupaten Bandung, bahkan saya bukan sekali dua kali bertemu datang kekantor Kejati dan Kejari kab Bandung baik memberikan informasi keterangan serta bukti dan dokumen pendukung terkait adanya dugaan Korupsi Dikabupaten Bandung, sejak tahun 2022. Sampai bulan April 2023
Selama ini saya begitu sangat sabar mengikuti alur Proses karena saya meyakini bahwa penegak Hukum akan amanah dan Patuh kepada Hukum.
Saya bulak balik Intel kajati pidsus Kejati terus juga Intel Kejari dan juga Pidsus Kejari berharap bahwa temuan indikasi Korupsi itu akan ditangani secara profesional bahkan bersama sama komunikasi membangun untuk adanya OTT asalkan informasi nya jelas dan Juga fakta.
Akhirnya hal yang ditunggu Tunggu pun terjadi pada tanggal 15 April saya Saya Menghubungi Intel Kejati melalui Kasipenkum saya melaporkan bahwa akan adanya Penyerahan Uang dari Forum camat kab Bandung dari iuran camat yang nantinya akan di bagikan sebagai uang THR ke pejabat pejabat Tinggi Dikabupaten Bandung.
Selanjutnya dan Alhamdulillah Kasipenkum Memberikan Nomor Kasidik Pidsus Kejaksaan Tinggi
Dengan bahasa Dalam Wa sebagai Berikut ” Siap kang bagus info nya segera Kordinasi dengan Kasidik ya kang ” selanjutnya pada tanggal 17 April 2023 masih dibulan ramadhan
Saya melaporkan ke Kasidik Kejati bahwa hari Ini siang tepatnya Antara Jam 11 – 12 san siang akan ada penyerahan uang dari camat camat ke rumdin bupati selanjutnya Kasar Idik tanya kesaya sekarang Posisi nya dimana mereka masih Di Katapang Kantor Camat Katapang Belum Meluncur bahkan saya berikan Bukti Foto Tas yang berisi Uangnya
Kasat Idik “Bilang Ok Tunggu Sebentar tar saya info dulu tim dan kawan – Kawan, lalu saya jawab baik bang
Lalu kasat Idik kejaksaan telpn lagi dimana Rumdinya ?
Saya Jawab Komplek Pemda Soreang ‘” Lalu dia bilang “Waduh Bos Kejauhan euy Gimana Ya Keburu Gak Ya, gini Coba deh kordinasi Ke Kejari Baleendah ke Intel atau Pidsus nya
Selanjutnya saya datang sekitar pukul 10.30 kurang lebih jam 11 siang kurang ke kejaksaan negeri bale Endah saya langsung menemui kasi Intel Kejari Disana saya menyampaikan laporan secara detail bahkan bukti record telpn saya dengerkan
Selanjutnya saya utarakan ini gimana
Lalu kasi Intel menjawab duh siang ini ya waduh gimana selanjutnya saya disuruh tunggu dulu saya mau lapor dulu pimpinan ke atas
Kata kasi Intel kesaya”.
Selanjutnya saya menunggu Dan 10 menit kemudian. Saya dipanggil kembali dan masuk ke ruang kasi Intel ya kang kita akan kesana sok kang piar ma tinggu sambil kasih kasij info selanjutnya saya pergi meninggalkan Kejari bergegas pergi selanjutnya saya tlpn juga bagian Pidsus Kejari saya ceritakan malah mengarahkan kesaber pungli dari situ mulai banyak kejanggalan selama perjalanan menuju Soreang saya terus memberikan informasi baik kepada kasat Idik Kejati dan Intel Kejari melalui wa, setiba saya pukul 11:45 kurang lebih sebelum adzan Dzuhur
Saya menunggu sampe kurang lebih pukul 2 siang sama sekali tidak ada satupun yang datang dari pihak kejaksaan bahkan saya wa baik kasar Idik Kejati dan kasi Intel Kejari
Dan secara jelas saya melihat oknum camat yang kerumdin menggunakan mobil Rush hitam /mobil dinas itu melenggang bebas.
Hal itu membuat saya sakit dan pedih ternyata apa yang saya sampaikan dianggap omong kosong sampah belaka usut punya usut selanjutnya pihak Kasi Intel nge wa kesaya Pukul setengah 3 Sore sambil memperlihatkan Foto keadaan rumdin
Dengan kata ” Pantauan Rumdin Kosong Kang ”
Lalu saya jawab
Ya pasti kosong sekarang udah pulang
Kan tadi bang
Pertanyaan besar mulai menggelitik dalam hati saya ada apa ini?
Usut punya usut ternyata ada unsur kesengajaan bahkan ada oknum jaksa yang sengaja menelpon dan memberi tahu kepihak pejabat tertentu tentang adanya laporan dari saya ini.
Selanjutnya saya wa lagi kasat Idik menelpon saya
Dengan bahasa ” Tenang Bro santai kalo hari ini gak bisa masih ada lain kali pastilah mereka masih bermain”
Selanjutnya saya balas wa kasat Idik
Berikut pun saya sampaikan juga wa saya kepada kasi Intel Kejari kab Bandung. “Baik bang 😥saya pulang dengan tunduk saya dengan gk ada kejelekan karena saya yakin abang orang baik Dan saya masih ber prasangka baik sama abang
Walau hari ini saya pulang degn kepala tunduk airmata saya jatuh bang karena lagi kedzoliman di kab bandung depan mata lagi dan lagi lolos”
Isi wa yang sama tersebut saya sampaikan kepada kasi Intel Kejari kab Bandung.
Tapi saya geram ternyata dibalik itu ada oknum yang melakukan unsur kesengajaan untuk agar tindakan OTT tersebut tidak jadi
Saya punya bukti otentik rekaman serta pula yang dapat dipertanggungjawabkan
Apa yang saya sampaikan ini bisa saya pertanggung jawabkan dengan jelas
Selanjutnya secara ikhlas dan tanpa paksaan pada tanggal 19 April 2023 di masjid az Zaki Banjaran tarajusarI
Saya melakukan sumpah saya dengan Al-Qur’an di atas kepala saya yang dimana saya menjelaskan bersumpah bahwa apa yang saya laporkan itu benar apa adanya dan saya siap di usut secara hukum jika apa yang saya sampaikan ini hoax
Yang terhormat.
Bpk. Presiden Republik Indonesia ( Ir.H Joko Widodo)
– Bapak Menkopolhukam Republik Indonesia
(Prof .H.Mahfud.Md)
– Jaksa Agung Republik Indonesia
( ST.Burhanudin)
– Komisi Kejaksaan Republik Indonesia
– Komisi IIII DPR RI
– Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Jenderal Polisi.Listyo Sigit Prabowo)
– Seluruh Media Baik Online Ataupun Konvensional
Kita ketahui bahwa korupsi adalah perbuatan yang bukan hanya dilarang oleh hukum negara melainkan pula secara agama karena korupsi adalah sebuah kejahatan yang mendzolimi rakyat, Jika memang apa yang saya sampaikan Ini tidak Berguna atau dianggap Hoak.
HARUSKAH SAYA MELAKUKAN AKSI BAKAR DIRI DIDEPAN KANTOR PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANDUNG. Agar semua tau bahwa ternyata kebenaran itu harus mengorbankan nyawa
Saya ikhlas jika nyawa ini menjadi taruhannya.
Apa yang saya sampaikan berikut ini adalah nyata
31×10 =310
1.B1. =310
31×3= 93
2.B2 = 10
3.P1 = 25
4.K1 = 20
5.B3 = 10
6.A1 = 5
7.A2 = 3
8.A3 = 3
9.KP = 2
10.Adc(2)=1,5 =3
11.Sekpri(2)=1,5=3
12.Sekpri(1)=1
13.Pers (4)=5rt=2
Jumlah = 87
Sisa ditambahkan tuk acara temu pisah
CATATAN:
-urunan sudah masuk melalui Korwil masing-masing tgl 15 April 2023 @14jt./Cm
Demikian surat ini saya sampaikan
Sebagaimana warga negara yang jelas ingin berperan dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi
Sesuai dengan PP43 Tahun 2018
Tentang peran serta masyarakat dalam rangka pencegahan dan pemberantasan korupsi. (**)
Hormat Saya.
Ttd
Piar Pratama S. H.
Discussion about this post